Susah payah kugapai puncak religi
onak dan duri senantiasa melukai
ombak dan badai senantiasa membuat miris hati
tak pernah kupeduli
kuhadang dan tak pernah kuhalang
Di puncak sana
kumampu melihat semua
hingga kutemukan dirimu
di antara serakan kehampaan
yang ternyata membawaku terjatuh
Berulang kali kucoba mendaki lagi
dirmu selalu membebani
Kini
seruan-Nya kudengar lagi
'tuk segera kembali hari ini
Tak 'kan kubiarkan lagi
apa pun mengganggu pendakian ini
tidak juga kau!
Pergi saja bila kau mau
atau mendakilah jika kau mampu
mengikutiku
Kini,
'kuharus kembali
meski harus seorang diri
cukup bagiku
Ilahi!
Yogyakarta, 21 Novemver 2002
Tidak ada komentar:
Posting Komentar